Selasa, 30 April 2019


Rindu adalah sebuah kesadaran yang datang terlambat dan mempunyai perasaan yang sangat luar biasa. Hidup pasti terus berjalan meskipun kita selalu terselimuti oleh rasa rindu. Rindu merupakan bagian dari dogma waktu yang harus di jalani di setiap ke hidupan. Mungkin rindu merupakan kata-kata norak bagi seseorang. Tapi jika kita sudah ada pada kondisi itu, kita akan mengerti tentang sesuatu yang kita tak mengerti. Pada hal sesuatu terkesan muda bagi orang lain dan sulit bagi kita yang terjurumus dalam kondisi itu. Mendefenisikan rindu merupakan perkara yang sangat muda, tapi yang tersulit itu adalah keluar dari ruang rindu dan bagaimana belajar untuk menghadapinya. Dalam proses menghadapi sesuatu kita harus mampu memahami sesuatu itu. Memahami merupakam langkah untuk menuju kesadaran.
Mungkin kalau kita mau menafsirkan kesadaran itu bagian dari buah pikiran yang muncul setelah sebuah tindakan, tindakan yang nanti membuat kita terjebak dalam kondisi rasa bersalah, kecewa, rindu dan lain-lain. Hidup ini terkesan seperti sesuatu yang bersifat inmateri yang selalu mempengaruhi materi. Hal ini terjadi bukan Karen kita hidup pada kondisi yang bersifat materi. Perbuatan adalah jalan yang mengantarkan kita kepada nuangsa rasa. Nuangsa rasa yang timbul dari perbuatan itu tergantung apa yang kita lakukan dan timbal balik yang terjadi pada kondisi saat itu. Rasa yang muncul dari nuangsa rasa itu harus di topang oleh kesadaran. Jika kesadaran itu muncul maka dengan sendirinya akan di pengaruhi oleh rasa pada kondisi itu.
Pembelajaran mungkin adalah kata yang sering muncul dari setiap kesimpulan yang di ambil dari nuangsa rasa. Karena setiap rasa yang di lewati pasti menyisahkan sebuah pembelajaran yang di dapat dari rasa tersebut. Seperi rasa rindu, rasa rindu kita di ajarkan tentang mengakui, mengakui bukan hanya kata-kata yang keluar dari mulut kita. Karena rasa rindu itu kita di ajarkan tentang rasa kehilangan. Mungkin kehilangan bukan menjadi salah satu alasan yang mendasar bagi rasa rindu. Karena rasa rindu itu pasti memiliki alasanya tersendiri.
Kehilangan adalah sebuah kondisi yang terjadi apabila kita lalai atau tidak mampu untuk mempertahankan sesuatu. Jadi rindu itu juga bagian dari ketidak mampuan kita dalam mempertahankan sesuatu. Mempertahankan sesuatu bukan di lakukan dengan seberapa kuat kita mengerti tapi seberapa besar kita sadar. Sadar untuk mempertahankan sesauatu karena kita bagaian dari sesuatu itu. Untuk itu belajarlah untuk menjaga dan merawat sehingga kita mampu mempertahankan sesuatu yang menjadi alasan dari bagian hidup kita. Dan juga kita tidak pernah di ajarkan tentang rasa rindu. Tapi sejauh apapun kita mencoba untuk menghindari rasa rindu. Sejujurnya kita sedang mencoba membuat sebuah peralihan yang nanti membuat kita terjebak dalam nuangsa rindu. Karena rasa rindu itu implementasi dari perasaan yang tidak sesuai dengan ke adaan. Perasaan merupakan sesuatu sifat yang membedakan kita (manusia ) dengan spesis lainya. dan perasaan juga adalah dasar dari sebuah rasa. Apapun yang di rasakan pasti mempunyai alasannya sendiri.
                                                                                                        By ORP.

0 komentar :

Posting Komentar